Review Novel Tewasnya Gagak Hitam
Novel Tewasnya Gagak Hitam ini ditulis dengan gaya yang menarik dan memikat, khas Sidik Nugroho, yang mampu menghidupkan suasana tegang dan misterius sepanjang cerita. Plotnya berjalan dengan ritme yang baik, menyajikan serangkaian twist yang tak terduga, dan menjaga ketegangan hingga halaman terakhir.
Karakter Elang sebagai pelukis yang penasaran dan Agung sebagai polisi yang pragmatis saling melengkapi, menciptakan dinamika yang kuat dalam pencarian kebenaran. Pesan moral yang tersirat dalam cerita ini menggugah pembaca untuk merenungkan tentang kehidupan dan kematian, serta pentingnya menemukan kebenaran di balik setiap misteri yang dihadapi.
Sinopsis Novel Tewasnya Gagak Hitam
Novel ini mengisahkan Elang Bayu Angkasa, seorang pelukis yang tergerak oleh berita tentang kematian misterius seorang penulis bernama samaran Gagak Hitam di Singkawang. Ketika Elang berangkat untuk menyelidiki kasus ini, dia menemukan bahwa kematian Gagak Hitam tidaklah sendirian.
Di Jakarta, seorang dokter bernama Nina Sekarwati juga ditemukan tewas dengan cara yang sama, menyisakan pesan misterius di dinding kamarnya: “Merpati Putih menyusulmu.” Elang, bersama Agung, seorang polisi setempat, berusaha memecahkan dua kematian di dua kota yang berbeda, mengungkap teka-teki kelam yang menghubungkan kedua kasus ini.
Deskripsi
Judul | Tewasnya Gagak Hitam |
Penulis | Sidik Nugroho |
Penerbit | Gramedia Pustaka Utama |
Genre | Thriller |
Bahasa | Bahasa Indonesia |
Jumlah Seri | Tunggal |
Jenis Publikasi | Konvensional |
Rangkuman Feedback Pembaca Novel
Pembaca umumnya memberikan ulasan positif terhadap Tewasnya Gagak Hitam. Mereka menghargai alur cerita yang menegangkan dan kompleksitas misteri yang dibangun, serta kemampuan penulis dalam menyajikan plot twist yang mengejutkan.
Karakter Elang dan Agung juga mendapat banyak pujian karena interaksi mereka yang realistis dan berkembang seiring cerita. Banyak yang merasa terhubung dengan tema kemanusiaan dan pencarian kebenaran yang dihadapi oleh tokoh utama.
Cara Baca Novel Tewasnya Gagak Hitam
Buku karya Sidik Nugroho ini dapat diperoleh di berbagai platform buku online seperti Gramedia, Bukukita, atau Periplus dengan harga sekitar Rp80.000 untuk versi fisik. Untuk versi digital, novel ini mungkin tersedia di aplikasi e-book seperti Google Play Books atau aplikasi Gramedia Digital dengan harga yang bervariasi.
Biasanya harganya berkisar antara Rp40.000 hingga Rp60.000. Pastikan juga untuk memeriksa perpustakaan terdekat, karena beberapa perpustakaan mungkin memiliki koleksi novel ini, sehingga kamu bisa meminjamnya secara gratis.