Review Novel Max Havelaar Multatuli
Max Havelaar Multatuli karya Eduard Douwes Dekker, yang pertama kali diterbitkan pada tahun 1860 dengan nama pena Multatuli, memiliki dampak besar dalam sejarah dan sastra dunia. Multatuli, yang berarti “aku telah banyak menderita” dalam bahasa Latin, menulis novel ini sebagai kritik tajam terhadap sistem kolonial Belanda di Hindia Belanda pada tahun 1840.
Buku ini tidak hanya diterjemahkan ke dalam berbagai bahasa dan diterbitkan di berbagai negara, tetapi juga diakui sebagai karya penting dengan dampak politik yang signifikan. Oleh karena itu, Max Havelaar sering dijadikan bacaan wajib bagi mereka yang mempelajari sejarah, khususnya terkait kolonialisme.
Sinopsis Novel Max Havelaar Multatuli
Novel Max Havelaar karya Eduard Douwes Dekker, yang dikenal dengan nama pena Multatuli, adalah sebuah karya fiksi sejarah yang tajam mengkritik penyelewengan dan ketidakadilan yang terjadi di Lebak, Banten, selama era kolonial Belanda.
Dekker secara terang-terangan menolak model pemerintahan kolonial yang menyebabkan kelaparan, penderitaan, dan penindasan terhadap rakyat pribumi Hindia Belanda. Buku ini, yang ditulis oleh Dekker di sebuah losmen di Belgia, menyampaikan kritik mendalam terhadap kekejaman kolonialisme, menggambarkan dengan jelas betapa perihnya dampak kolonialisme terhadap masyarakat setempat.
Deskripsi
| Judul | Max Havelaar Terjemahan H.B. Jassin |
| Penulis | Eduard Douwes Dekker (Multatuli) |
| Penerbit | Media Pressindo |
| Genre | Fiksi Sejarah |
| Bahasa | Indonesia |
| Jumlah Seri | Stand-Alone |
| Jenis Publikasi | Konvensional |
Rangkuman Feedback Pembaca Novel
Max Havelaar mendapatkan rating 4.5/5 di Google Play Books, menunjukkan apresiasi yang tinggi dari pembacanya. Namun, beberapa pembaca menyarankan untuk memilih terjemahan bahasa Indonesia yang baik, karena kualitas terjemahan dapat mempengaruhi pemahaman terhadap karya ini.
Bagi mereka yang fasih berbahasa Inggris, membaca versi Bahasa Inggris juga sangat dianjurkan. Banyak orang mengenal novel ini saat mempelajari sejarah, namun baru benar-benar membacanya kemudian. Max Havelaar adalah salah satu karya sastra yang kaya dengan unsur sastra, menjadikannya sebagai bacaan yang penting dan berharga.
Cara Baca Novel Max Havelaar Multatuli
Untuk membeli buku Max Havelaar, kamu bisa mengunjungi situs web Gramedia, di mana tersedia beberapa versi terjemahan dari berbagai penerbit. Kamu bisa memilih versi terjemahan yang paling sesuai dengan selera kamu.
Harga buku dengan soft cover berkisar antara Rp76,000–Rp90,000. Selain versi cetak, kamu juga bisa membeli e-book digitalnya di Google Play Books. Sebagai referensi, e-book terjemahan Max Havelaar oleh H.B. Jassin dijual seharga Rp79,000. Di Google Play Books, kamu juga bisa menemukan versi lain dari penerbit berbeda, beberapa di antaranya bahkan tersedia secara gratis.
