Review Novel Perahu Kertas

Saat pertama kali dirilis pada tahun 2009, novel Perahu Kertas mendapat sambutan hangat oleh penggemar karya Dee Lestari. Novel dengan tema drama romansa ini juga sudah diangkat menjadi sebuah karya film yang digarap oleh Hanung Bramantyo.
Cerita di dalam novel ini memang terasa hangat dan dekat ketika dibaca. Kisahnya bermula saat Kugy dan Noni yang sebelumnya terpisah dan bertemu kembali saat keduanya meneruskan kuliah di Bandung.
Sinopsis Novel Perahu Kertas
Awal kisah ini bermula menceritakan tentang persahabatan Kugy dan Noni yang sudah lama tak bersua. Keduanya ini akhirnya bertemu lagi di Kota Bandung. Hubungan persahabatan mereka malah semakin rumit ketika Kugy masih menyimpan rasa dengan Noni.
Deskripsi
Judul | Perahu Kertas |
Penulis | Dee Lestari |
Penerbit | Bentang Pustaka & Truedee Books |
Genre | Drama romansa |
Bahasa | Indonesia |
Jumlah Seri | Stand Alone |
Jenis Publikasi | Konvensional |
Rangkuman Feedback Pembaca Novel
Novel karya Dee Lestari ini mendapatkan rating bintang 5 dari pembaca. Banyak ulasan yang memuji novel ini. Bagaimana tidak, karya yang awalnya berbentuk digital (WAP) pada tahun 1996 ini akhirnya rilis dalam bentuk novel fisik setelah bertahun-tahun. Saking dekatnya dengan para pembaca, kutipan dialog yang khas antar karakter di novel ini juga membekas di benak pembaca.
Cara Baca Novel Perahu Kertas
Novel yang memiliki jenis sampul soft cover ini dijual di toko buku Gramedia dengan harga Rp120.000. Untuk versi digitalnya, Gramedia menjual dengan harga Rp50.000. Selain di toko buku offline, kamu juga dapat membelinya di e-commerce, seperti Tokopedia dan Shopee dengan harga yang lebih beragam, tapi kamu harus tetap memastikan keaslian bukunya sebelum membeli.